Lembaga Sosial Pesantren Tebuireng (LSPT) melalui program Tebuireng Peduli mengirimkan bantuan kepada korban banjir di Dusun Kedondong/Beluk Lor, Desa Blimbing, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Jombang, Minggu,15/12/2024.
Banjir yang melanda sejumlah desa di kecamatan Kesamben sejak beberapa hari lalu itu telah menggenangi rumah-rumah warga dan fasilitas umum. Banyak warga yang terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Menurut penuturan masyarakat setempat banjir yang melanda daerah tersebut salah satunya disebabkan lambatnya air surut, karena pendangkalan sungai dampak proyek di Afvour Watudakon. Hal itu menyebabkan air meluap dan merendam pemukiman warga terutama di desa Jombok dan Blimbing.
Mengetahui bencana alam tersebut, Direktur LSPT, Ahmad Dawam Anwar bersama tim turun langsung ke lokasi guna menyalurkan bantuan. Bantuan yang disalurkan berupa selimut, alat mandi, dan peralatan mencuci, yang sangat dibutuhkan oleh warga yang terdampak banjir.
Untuk mendukung kelancaran distribusi bantuan, LSPT Tebuireng juga mendirikan posko bantuan di lokasi strategis. Posko ini berfungsi sebagai pusat koordinasi dan tempat berkumpulnya tim relawan dalam melaksanakan kegiatan kemanusiaan serta distribusi bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan.
Manager Program LSPT, Muhammad Rusdi, menjelaskan bahwa aksi ini merupakan bagian dari komitmen LSPT Tebuireng dalam merespon bencana alam yang terjadi di wilayah Kesamben.
“Kami akan terus memantau perkembangan banjir di wilayah Kesamben, terutama di Desa Jombok, Blimbing, dan sekitarnya. Bantuan ini adalah wujud nyata kepedulian kami terhadap sesama yang tengah menghadapi musibah,” ujarnya.
Program Tebuireng Peduli melalui Lembaga Sosial Pesantren Tebuireng juga melibatkan sejumlah relawan yang turut membantu dalam proses evakuasi, pendistribusian barang bantuan, serta memberikan dukungan moral kepada para korban. LSPT Tebuireng berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam aksi-aksi sosial seperti ini demi meringankan beban masyarakat yang terdampak bencana alam.
