Mitos bulan Safar membawa banyak kesialan hingga kini masih menjadi kepercayaan sebagian orang. Meskipun sebenarnya Nabi Muhammad SAW sudah menyangkalnya dengan mengeluarkan beberapa sabda dan bahkan mencontohkan perbuatan-perbuatan yang baik.
Oleh karena itu, ada banyak amalan-amalan bulan Safar yang dapat dilakukan oleh umat Islam. Beberapa diantaranya ialah sebagai berikut:
Pertama, amal kebaikan yang nilai pahalanya mencapai 10 kali lipat. Imam an-Nawawi menyampaikan, bahwa setiap kebaikan itu pasti pahalanya dilipatgandakan sampai 10 kali lipat atas dasar rahmat Allah SWT.
Baca Juga : Keutamaan Bulan Safar untuk Menangkal Mitos Kesialan
Kedua, amal kebaikan yang pahalanya 700 kali lipat, di antaranya sebagai berikut:
- Donasi untuk perjuangan jihad fi sabilillah
Hal ini sebagaimana disabdakan langsung oleh Nabi Muhammad SAW sebagai berikut:
Artinya: “Siapa saja yang mengirim donasi infak untuk perjuangan jihad fi sabilillah sementara ia sendiri hanya diam di rumah (tidak ikut berangkat berjuang), maka baginya setiap donasi satu dirham mendapatkan pahala 700 dirham.” (Hadits riwayat Ibnu Majah dan Al-Mundziri).
- Amal apa saja sesuai dengan tingkat keikhlasan, kekhusyukan, kemanfaatan bagi orang lain dan semisalnya
Hal ini sesuai dengan penjelasan Al-Hafizh Ibnu Hajar al-‘Asqalani dalam kitabnya Fathul Bari, juz II halaman 326 dan sabda Nabi Muhammad SAW berikut:
Artinya: “Setiap amal manusia dilipatgandakan pahalanya 10 sampai 700 kali lipat.” (Hadits riwayat Imam Muslim).
Ketiga, amal kebaikan yang pahalanya mencapai lebih dari 700 kali lipat bahkan tak terhingga. Di antara amalan itu adalah membaca zikir masuk pasar. Dalam konteks sekarang ialah seperti ketika masuk mall, swalayan, sampai pasar tradisional. Hal ini sesuai dengan hadis Nabi Muhammad SAW yang artinya sebagai berikut:
“Siapa saja yang masuk ke pasar lalu membaca dzikir yang artinya: ‘Tidak ada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya, bagi-Nya kerajaan dan bagi-Nya pujian, Allah Dzat yang menghidupkan dan yang membinasakan, Allah Dzat adalah Yang Maha Hidup yang tidak akan pernah binasa, hanya pada kekuasan-Nya lah kebaikan, dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu’; maka Allah pastikan bagi orang yang membacanya itu sejuta kebaikan, Allah lebur darinya sejuta keburukan, dan Allah angkat baginya sejuta derajat.” (HR. al-Hakim).
Wallahu a’lam bissawab …
