Hal-Hal yang dilarang dilakukan di Bulan Muharram

Ad
Hal-Hal yang dilarang dilakukan di Bulan Muharram

Bulan Muharram yang dikenal juga sebagai bulan mulia dan ladang untuk menggapai keberkahan bagi umat Islam juga memiliki beberapa larangan. Larangan-larangan ini bukan tanpa sebab. Ada beberapa alasan yang mendasarinya. Sama seperti beberapa bulan lainnya, jika ada kebaikan yang dianjurkan, maka ada pula larangan yang harus dijauhi.

Ketika kita melakukan suatu amalan kebaikan, maka Allah akan melipatgandakannya. Tentu, hal ini juga terjadi di bulan lain selain bulan Muharram. Perbedaannya, jika di bulan lain melakukan perbuatan maksiat dihitung satu dosanya, ketika di bulan Muharram, dosanya lebih besar.

Kezaliman pada bulan-bulan haram lebih besar dosanya daripada berbuat zalim di selainnya. Walaupun perbuatan zalim (dosa) secara keseluruhan adalah perkara besar (dosa besar), tapi Allah melebihkan perkara sesuai dengan kehendak-Nya.

Baca Juga : Amalan Sunah Bulan Muharram

Adapun beberapa perbuatan yang dilarang untuk dilakukan di bulan Muharram ialah sebagai berikut:

  • Berbuat Maksiat

Sebenarnya, berbuat maksiat  sangat dilarang bagi umat muslim, dan pada bulan  Muharram lebih ditekankan lagi larangan melakukan maksiat. Pada bulan Muharram perbuatan maksiat akan dikenakan  balasan berlipat. Maksiat di sini dapat berupa meninggalkan salat, memakan uang haram, berzina, mengonsumsi makanan tidak halal, mabuk-mabukan, dan perbuatan maksiat lainnya.

  • Melakukan Bid’ah

Perbuatan bid’ah adalah perbuatan yang tidak pernah di contohkan oleh Rasulullah SAW dan tidak sesuai dengan syariat Islam. Sebagai contohnya ialah seperti persitiwa ketika sekelompok orang memperingati Hari Karbala yang terjadi saat Muharram dengan cara melukai dirinya sendiri. Hal ini termasuk bidah dan tidak diperbolehkan karena tidak terdapat anjuran menyakiti diri sendiri dalam Alq-Qura’n dan hadis.

  • Berperang dan Membunuh

Pada bulan Muharram, dilarang untuk berperang. Peperangan bukan hanya mengangkat senjata, membunuh, dan memerangi orang zalim melainkann berperang dapat diartikan berselisih. Oleh sebab itu, jauhilah perselisihan dengan orang lain terutama di bulan haram atau bulan yang di sucikan.

Wallahu a’lam bissawab …

Ad

You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *